Selasa, 16 Mei 2017

Laporan Akhir Kegiatan Menanam Pohon di Binus Alam Sutera

LAPORAN KEGIATAN
MENANAM POHON DI AREA KAMPUS BINUS ALAM SUTERA
Mata Kuliah: Character Building - Kewarganegaraan

Disusun Oleh:
Akram Amarullah
1901511664
Alexandra Fitri Rahajeng
1901531193
Anna Maghviera H.T
1901531981
Arinda Lita Rustari
1901506430
Elyza Novia Kohar
1901516734
Fahri Aldian
1901517106
Meidyani Rachmasari
1901512995
Shinta Aflen
1901512130

JURUSAN PSIKOLOGI
BINUS UNIVERSITY
2017
I.                   Pendahuluan

Rasa cinta terhadap Tanah Air Indonesia adalah hal yang perlu dan harus ditumbuhkan di berbagai macam kalangan dan umur di masyarakat. Menurut Hadi (2014), rasa cinta mengandung unsur kasih dan sayang terhadap sesuatu hal, dari rasa cinta tersebut akan tumbuh kemauan untuk merawat, memelihara, serta melindungi hal yang dicintai. Setiap makhluk hidup di dunia ini memiliki rasa cinta dan ditunjukkan melalui cara yang berbeda-beda. Namun, yang menjadi urgensi pada topik kali ini adalah rasa cinta terhadap Tanah Air. Rasa cinta ini dapat ditunjukkan dengan cara yang berbeda-beda, baik melalui menghafal dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, berbakti kepada Negara, mempersembahkan prestasi kepada Negara, dan merawat serta melindungi Tanah Air Indonesia. Serta rasa cinta Tanah Air juga bisa ditunjukkan oleh siapa saja, tidak terkecuali mahasiswa.

Mahasiswa adalah individu yang telah dewasa yang memiliki pemikiran yang logis, abstrak, dan lebih kompleks dibandingkan tahap umur sebelumnya. Mahasiswa merupakan calon penerus bangsa yang akan siap untuk terjun langsung ke dalam dunia globalisasi yang maju. Sehingga rasa cinta ini perlu ditumbuhkan dan diperkuat ke dalam mahasiswa pada setiap karya dan kegiatan yang dilakukannya. Terdapat berbagai macam kegiatan yang dapat mencerminkan rasa cinta Tanah Air Indonesia, dari hal yang sederhana seperti menjaga kelestarian lingkungan Indonesia sampai dengan hal yang berskala besar seperti membela dan rela berkorban demi tanah air Indonesia.

Salah satu kegiatan sederhana yang dapat mencerminkan rasa cinta Tanah Air Indonesia adalah dengan melestarikan lingkungan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia melestarikan adalah menjadikan atau mempertahankan kelangsungan hidup, lingkungan, dan sebagainya. Melestarikan lingkungan dapat dilakukan dengan berbagai macam kegiatan diantaranya menanam pohon di sekitar pemukiman, membuat terasering atau sengkedan, melakukan dan menggunakan produk daur ulang, dan lainnya. Cara melestarikan lingkungan yang paling mudah pun adalah dengan menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Melestarikan lingkungan di Ibukota bukanlah hal yang mudah. Seiring dengan majunya Negara Indonesia lingkungan hidup pun juga turut berubah. Dari jalanan yang masih dikelilingi oleh hutan menjadi dikelilingi oleh berbagai gedung dan pencakar langit. Kerindangan tumbuhan maupun pohon mulai jarang terlihat dan pemukiman menjadi padat akan gedung dan fasilitas umum lainnya. Polusi dan sampah pun bertambah yang menyebabkan lingkungan tidak menjadi asri dan nyaman. Udara dipenuhi oleh polusi dan sesak akan penduduk, padahal dengan adanya banyak pohon oksigen di ibukota akan menjadi lebih segar dan sehat.
Sehingga melalui kegiatan kali ini kami selaku mahasiswa Psikologi Binus University ingin menumbuhkan rasa cinta Tanah Air melalui melestarikan lingkungan. Hal sederhana yang ingin kami lakukan adalah menjadikan kampus Binus Alam Sutera tempat yang rindang dan lestari dengan menanam pohon. Hal ini membuat kami ingin belajar untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah Air melalui pembelajaran cara menjaga lingkungan hidup dengan menanam pohon di sekitar area kampus Binus Alam Sutera.

II.                Masalah

Kawasan Binus Alam Sutera merupakan kampus yang baru saja dibangun dan kawasan kampusnya kurang dikelilingi pohon yang rindang.

III.             Metode Kegiatan

Kegiatan yang telah kelompok kami lakukan dimulai dari pertengahan bulan April. Kegiatan ini akan dilakukan selama 1 kali seminggu dengan frekuensi sebanyak 5 kali perawatan. Berikut detail kegiatan yang telah kami lakukan:

a.       Pertemuan Pertama
-          Survey tempat dan perizinan area penanaman pohon di Kampus Binus Alam Sutera.
b.      Pertemuan Kedua
-          Melakukan proses penanaman pohon di area yang telah ditentukan oleh pihak Building Management Binus Alam Sutera
c.       Pertemuan Ketiga – Kelima
-          Proses perawatan, pemberian pupuk kompos dan pengawasan pohon yang telah ditanam.

IV.             Teori Konsep

            Rasa cinta pada Tanah Air dapat ditunjukkan dengan cara yang berbeda-beda, baik melalui menghafal dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, berbakti kepada Negara, mempersembahkan prestasi kepada Negara, dan merawat serta melindungi Tanah Air Indonesia. Serta rasa cinta Tanah Air juga bisa ditunjukkan oleh siapa saja, tidak terkecuali mahasiswa.

            Mahasiswa adalah individu yang telah dewasa yang memiliki pemikiran yang logis, abstrak, dan lebih kompleks dibandingkan tahap umur sebelumnya. Mahasiswa merupakan calon penerus bangsa yang akan siap untuk terjun langsung ke dalam dunia globalisasi yang maju. Sehingga rasa cinta ini perlu ditumbuhkan dan diperkuat ke dalam mahasiswa pada setiap karya dan kegiatan yang dilakukannya. Terdapat berbagai macam kegiatan yang dapat mencerminkan rasa cinta Tanah Air Indonesia, dari hal yang sederhana seperti menjaga kelestarian lingkungan Indonesia sampai dengan hal yang berskala besar seperti membela dan rela berkorban demi tanah air Indonesia.

            Salah satu kegiatan sederhana yang dapat mencerminkan rasa cinta Tanah Air Indonesia adalah dengan melestarikan lingkungan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia melestarikan adalah menjadikan atau mempertahankan kelangsungan hidup, lingkungan, dan sebagainya. Melestarikan lingkungan dapat dilakukan dengan berbagai macam kegiatan diantaranya menanam pohon di sekitar pemukiman,

V.                Pelaksanaan

Berikut adalah tanggal kegiatan menanam pohon yang telah kami laksanakan:
a.       Pertemuan Pertama : 22 Maret 2017
b.       Pertemuan Kedua : 1 April 2017
c.       Pertemuan Ketiga : 7 April 2017
d.      Pertemuan Keempat : 12 Maret 2017
e.       Pertemuan Kelima : 15 Maret 2017

VI.             Hasil

            Pada pertemuan pertama, kelompok kami melakukan survey lokasi penanaman pohon di Kampus Binus Alam Sutera. Sesampainya di kampus kami bertemu dengan Bapak Rohedi yang merupakan bagian dari Building Management Alam Sutera, kami menyerahkan proposal dan berdikusi dengan beliau mengenai pohon dan tanaman apa yang cocok dan dibutuhkan di daerah kampus, dengan beliau kami melakukan survey lokasi penanaman pohon yang sesuai di daerah kampus. Pada pertemuan pertama, Bapak Rohedi menunjukkan  beberapa lokasi yang cocok untuk melakukan penanaman, Bapak Rohedi juga menyarankan tanaman apa yang cocok untuk ditanam di lokasi Binus Alam Sutera.

            Pada pertemuan kedua, kelompok kami menanam 5 bibit pohon pucuk merah yang masih kecil – kecil serta pemberian pupuk apa yang tepat untuk pohon tersebut. Kelompok kami juga membeli bibit di hari tersebut di daerah Rawa Buntu, Tangerang. Pohon pucuk merah menjadi pilihan kami dikarenakan merupakan pohon hias yang sangat mewakili Binus University, baik di kampus Kijang dan Anggrek pohon pucuk merah sangat identik ditanam di sekitar kampus dan dirawat dengan sangat baik, bahkan di kampus Alam Sutera pun pohon pucuk merah juga menjadi pohon hias yang mewakili Binus University. 

            Pertemuan ketiga, kelompok kami dengan ditemani Bapak Marwan melakukan perawatan dengan memberikan pupuk kompos dan pupuk MPK pada pohon pucuk merah yang telah kami tanam. Setelah pemberian pupuk, kelompok kami melakukan penyiraman keseluruh tanaman pucuk merah yang kami miliki.
            Pertemuan keempat, kelompok kami melakukan perawatan dengan menyiram dan membersihkan sekitar halaman tanaman yang kami tanam. Keesokan harinya, pertemuan kelima sekaligus terakhir kelompok kami memberikan pupuk dan memberikan papan nama di tanaman kami sebagai penanda terakhir pertemuan kami merawat tanaman pada mata kuliah CB: Kewarganegaraan. Kami menyiram tanaman, memberikan pupuk, membantu Bapak Marwan untuk mengembalikkan alat-alat dan berpamitan pulang dengan seluruh Bapak pekerja landscape dan Bapak Building Management Alam Sutera.

VII.          Kesimpulan

Refleksi dari tiap anggota:
1. Akram : Kegiatan menanam dan merawat pohon ini memberikan pelajaran bagi kita tentang pentingnya menjaga dan merawat sesuatu yang kecil ( bibit ) agar nantinya dapat menjadi sesuatu yang indah dan berguna bagi semua orang. Selain itu proses menanam dan merawat pohon dapat mengajarkan kita tentang esensi dari kesabaran agar dapat memperoleh hasil yang kita inginkan. Maka dari itu kegiatan menanam dan merawat pohon ini sangat berguna bagi mahasiswa.

2. Ajeng : Aksi menanam pohon yang dilakukan kelompok kami dapat mengajarkan kami bahwa memperindah suatu hal dapat dimulai dari hal kecil. Menanam pohon di lingkungan kampus binus sendiri dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya lingkungan yang lestari dan kita dapat melakukan perubahan dari langkah kecil yaitu menanam pohon. Walaupun melelahkan, memakan waktu dan menempuh perjalanan yang lumayan jauh, namun terdapat rasa bangga karena telah berkontribusi dalam pengembangan pelestarian lingkungan, dengan itu kita telah berusaha untuk menjadi warga negara yang baik.

3. Anna : Dari kegiatan menanam pohon ini saya mendapat pelajaran yang cukup berharga karena kegiatan ini memberikan manfaat tidak hanya bagi saya tetapi seluruh masyarakat untuk terus sadar akan pentingnya memiliki lingkungan hidup yang hijau dan asri. Dalam kegiatan menanam pohon ini juga dapat menunjukkan seberapa peduli diri kita terhadap lingkungan yang ada disekitar kita dan juga menunjukkan sudah sebaik apa diri kita sebagai warga negara untuk membangun negara kita menjadi negara yang hijau dan terbebas dari global warming.

4. Arinda : Adanya kegiatan menanam dan merawat pohon yang menjadi salah satu mata kuliah Character building kewarganegaraan di binus memberikan kita pengetahuan dan kesadaran. Pengetahuan yang didapatkan salah satunya adalah mendapatkan langsung pengetahuan proses bagaimana menanam dan merawat pohon dari mulai terkecil (bibit) sampai menjadi besar. 
Selain pengetahuan, kita juga lebih menyadari akan pentingnya menjaga dan merawat tanaman, menyadari arti penting sebuah tanaman yang memiliki banyak manfaat untuk bumi kita, dan menyadari kita sebagai warga negara indonesia untuk melindungi negara kita bebas dari global warming salah satunya dengan cara menanam pohon dilingkungan sekitar kita.

5. Echa : Melalui kegiatan menanam pohon, kita sebagai generasi muda dapat belajar untuk melestarikan lingkungan atau menjaga lingkungan sekitar kita tetap asri. Sebagai seorang mahasiswa, kampus merupakan lingkungan utama kita setelah lingkungan rumah. Apabila lingkungan kampus kita saja tidak asri, perkuliahan pun tidak akan kondusif, kesehatan akan terganggu oleh polusi, dan hilangnya rasa kenyamanan. Dengan menjaga hal-hal tersebut lingkungan dapat membantu meningkatkan akademik kita. Selain itu, kegiatan menjaga lingkungan juga merupakan bentuk rasa cinta terhadap Tanah Air dengan senantiasa melestarikan lingkungan tetap asri.

6. Fahri : Aksi menanam pohon ini merupakan suatu pengalaman yang berguna untuk saya, karena saya dapat lebih mengerti akan pentingnya lingkungan dan sebagainya. Menanam pohon ini membuat saya sadar bahwa kita dapat mengubah sesuatu di sekitar kita agar lebih baik, tidak harus dimulai dari mengubah hal besar,namun dari hal kecil seperti menanam pohon dan merawatnya, kita dapat lebih mengerti akan lingkungan.

7. Meidy : Kegiatan menanam pohon yang kami lakukan adalah salah satu upaya kelompok kami untuk menjadi warga negara indonesia yang baik yaitu dengan menjaga kelestarian lingkungan indonesia, kegiatan tersebut dapat dibilang tidak terlalu besar, tetapi kami telah berkontribusi untuk menjadikan lingkungan indonesia lebih asri dan indah, kami juga belajar untuk merawat lingkungan indonesia dengan hal-hal kecil secara bersama-sama.

8. Shinta : Dengan kegiatan menanam pohon bagi saya ini adalah pengalaman yang sangat berarti sekali karena membuat saya sadar bahwa betapa besarnya manfaat dari pohon dan menyadarkan kita untuk tidak menebang pohon sembarangan karena menunggu sebuah pohon untuk tumbuh menjadi dewasa itu membutuhkan waktu yang lama. Maka dari itu marilah kita tingkat kan kegiatan menanam pohon karena mempunyai dampak yang besar bagi lingkungan kita.

VIII.       Lampiran



Video keseluruhan kegiatan menanam pohon



Pertemuan Pertama - Survey

Pertemuan Kedua - Penanaman bibit pucuk merah (1)

Pertemuan Kedua - Penanaman bibit pucuk merah (2)

Pertemuan Ketiga - Proses perawatan

Pertemuan Keempat - Proses perawatan

Pertemuan Kelima - Proses perawatan


Laporan Minggu Kelima Menanam Pohon di Binus Unviersity Alam Sutera

KEGIATAN TERAKHIR PERAWATAN POHON PUCUK MERAH 





Kelas                                        :   LA64                                    
Dosen                                       :   Ibu Rina Patriana Chairiyani - D1812                      
Waktu                                       :   Senin, 15 Maret 2017                         
PIC                                           :   Bapak Marwan                               
Jam                                           :   13.30-15.00                                 
Lokasi                                       :   Binus University Alam Sutera                               
Pohon yang ditanam                 :   5 Pohon Pucuk Merah 
Jumlah anggota yang hadir       :   Akram Amarullah
                                                     Alexandra Rahajeng
                                                     Anna Maghviera H.T
                                                     Arinda Lita Rustari
                                                     Elyza Novia Kohar
                                                     Fahri Aldian
                                                     Meidyani Rachmasari
                                                     Shinta Aflen
Form evaluasi
Foto kelompok bersama Bapak Marwan (1)
Foto kelompok bersama Bapak Marwan (2)

          Hari ini merupakan hari terakhir kelompok kami melakukan pertemuan perawatan pohon di Binus Alam Sutera. Sehubungan dengan adanya kelas pengganti kelompok kami memutuskan untuk menghubungi Pak Marwan pada pagi hari untuk melakukan kunjungan terakhir pada hari itu. Kelompok kami melakukan perjalanan pada pukul 11 siang untuk mencegah kemacetan dan agar datang tepat waktu. Estimasi perjalanan kelompok kami kurang lebih 2 jam sehingga kami sampai di Binus Alam Sutera pada pukul 12.30 siang. Dikarenakan pada jam itu merupakan waktu makan siang maka kelompok kami menunggu hingga pukul 13.30 untuk makan siang dan shalat dhuhur di kampus Alam Sutera. 

           Hingga akhirnya pada pukul 13.30 kelompok kami menemui Bapak Marwan untuk melakukan perawatan dan pemberian pupuk kompos. Kelompok kami menemui beliau dan melakukan persiapan, dengan dibantu beliau, kami mengisi dirigen air, menyiapkan pupuk kompos, dan peralatan berkebun lainnya. Kelompok kami pun berjalan menuju halaman pohon pucuk merah kami sambil membawa peralatan berkebun tersebut. Secara bergantian kelompok kami memberikan pupuk kompos di setiap pohon pucuk merah yang kami tanam, menggemburkan tanahnya, dan menyiram tanamannya. Setelah itu kami memberikan palang nama kelompok kami di sisi halaman pohon pucuk merah tersebut dan melakukan foto bersama dengan Bapak Marwan. Dikarenakan hari itu merupakan hari terakhir kami melakukan pertemuan dengan Bapak Marwan kami pun berpamitan pulang dan mengucapkan banyak terima kasih kepada beliau. Kami juga menyempatkan diri berpamitan kepada Bapak Rohedi di gedung Building Management Alam Sutera. 

Proses perawatan dengan menyirami tanaman (1)

Proses perawatan dengan menyirami tanaman (2)


Pemberian nama kelompok oleh ketua kelompok

                                                     

Laporan Minggu Keempat Menanam Pohon di Binus University Alam Sutera

KEGIATAN PERAWATAN POHON PUCUK MERAH 





Kelas                                        :   LA64                                    
Dosen                                       :   Ibu Rina Patriana Chairiyani - D1812                      
Waktu                                       :   Jum'at, 12 Maret 2017                         
PIC                                           :   Bapak Marwan                               
Jam                                           :   15.00-16.00                                 
Lokasi                                       :   Binus University Alam Sutera                               
Pohon yang ditanam                    :   5 Pohon Pucuk Merah 
Jumlah anggota yang hadir           :   Akram Amarullah
                                                     Alexandra Rahajeng
                                                     Anna Maghviera H.T
                                                     Arinda Lita Rustari
                                                     Elyza Novia Kohar
                                                     Fahri Aldian
                                                     Meidyani Rachmasari
                                                     Shinta Aflen

Form evaluasi


Foto kelompok bersama Bapak Marwan (1)

Foto kelompok bersama Bapak Marwan (2)



          Pada tanggal 18 April - 4 Mei 2017 seluruh mahasiswa Binus University sedang menjalani Ujian Tengah Semester (UTS) sehingga seluruh perkuliahan dan kegiatan di luar ujian dihentikan. Kelompok kami baru bisa melaksanakan kegiatan perawatan pohon kembali tidak lama setelah UTS selesai. Meskipun UTS telah lama selesai dari tanggal 4 Mei lalu, tugas, kelas umum serta kuis banyak menumpuk sehingga kelompok kami belum menemukan waktu yang pas untuk kembali ke Binus Alam Sutera. 

          Hingga akhirnya pada tanggal 14 Maret 2017 setelah selesai mengikuti kelas kami berangkat menuju Binus University Alam Sutera untuk melakukan pertemuan perawatan 5 pucuk pohon merah yang telah kami tanam sejak bulan April lalu. Kelompok kami menuju BM untuk menemui Pak Marwan untuk melakukan perawatan beruntungnya kelompo kami datang tepat waktu sebelum beliau pulang sehingga kami dapat melakukan perawatan. Kami sangat berterima kasih dengan Bapak Marwan yang telah bersedia membantu kami selama proses perawatan berlangsung.

          Kelompok kami mengisi air ke dalam dirigen yang telah disediakan untuk dibawa menuju halaman pohon pucuk merah kelompok kami. Setelah semua air telah terisi kelompok kami pun secara bergantian merawat dan menyiram tanaman yang ada. Kelompok kami juga disarankan untuk membuat papan nama supaya bisa ditancapkan di tanah tempat tanaman kami berdiri tegak. Hingga akhirnya setelah melakukan perawatan, pembersihan halaman, dan mengembalikan alat-alat berkebun kelompok kami izin pulang untuk kembali beraktivitas.

Proses perawatan dengan menyirami tanaman menggunakan air dari dirigen

Arahan untuk membuat nama kelompok yang akan di tancapkan di area tanaman 

Laporan Minggu Ketiga Menanam Pohon di Binus University Alam Sutera

KEGIATAN PEMBERIAN PUPUK DAN PERAWATAN POHON PUCUK MERAH 





Kelas                                        :   LA64                                    
Dosen                                       :   Ibu Rina Patriana Chairiyani - D1812                      
Waktu                                       :   Jum'at, 7 April 2017                         
PIC                                           :   Bapak Rohedi                               
Jam                                           :   13.30-15.00                                 
Lokasi                                       :   Binus University Alam Sutera                               
Pohon yang ditanam                 :   5 Pohon Pucuk Merah 
Jumlah anggota yang hadir       :   Akram Amarullah
                                                     Alexandra Rahajeng
                                                     Anna Maghviera H.T
                                                     Arinda Lita Rustari
                                                     Elyza Novia Kohar
                                                     Fahri Aldian
                                                     Meidyani Rachmasari
                                                     Shinta Aflen


Form Evaluasi


Foto kelompok bersama Bapak Marwan (1)

Foto kelompok bersama Bapak Marwan (2)

         Pada hari Jum'at kelompok kami berencana untuk melakukan perawatan dengan memberikan pupuk kompos dan pupuk MPK pada pohon pucuk merah yang telah kami tanam. Dikarenakan hari Jum'at kami baru saja ada kelas dari pukul 07.20 - 11.00 kelompok kami melakukan perjalanan pada pukul 11.30 menuju Bintaro terlebih dahulu untuk mengejar anggota kelompok kami yang sholat Jum'at pada hari itu. Sebagian anggota kelompok mencari pupuk yang akan dipakai dan sebagian kelompok melakukan ibadah sholat Jum'at terlebih dahulu. Setelah beberapa anggota kelompok melakukan ibadah kami melanjutkan perjalanan ke Binus Alam Sutera untuk melakukan perawatan dan pemberian pupuk. Pertama kami menghubungi pak Marwan terlebih dahulu agar beliau dapat mengawasi dan membimbing kami selama proses perawatan berlangsung. 

Proses pemberian pupuk kompos (1)
Proses pemberian pupuk kompos (2)

          Kemudian kelompok kami mengambi sekop yang sudah disediakan Pak Marwan untuk mengambil pupuk dan disebar ke pohon pucuk merah kami, pupuk tersebut kami sebar secara merata dan cukup banyak dikarenakan kondisi tanah disana cukup padat, lalu agak kami gemburkan sedikit tanahnya supaya pupuknya bisa bercampur dengan tanah pada tanaman kami. Proses pemupukan ini kami lakukan secara bergantian dikarenakan semua anggota kelompok ingin ikut berkontribusi pada proses pemupukan ini. Setelah proses pemupukan selesai, kami menyiram tanaman sebanyak mungkin agar pupuk tersebut dapat memasuki tanah dan bercampur, sehingga pohon kami mendapatkan nutrisi yang cukup dan dapat tumbuh dengan baik. Setelah proses pemberian pupuk kompos dan penyiraman selesai, kami menyebarkan pupuk MPK sedikit saja ke pohon kami supaya tanaman tersebut tidak terlalu panas dan dapat berkembang dengan baik, setelah proses pembersihan dan perawatan selesai kami pun izin pulang kepada Bapak Marwan dan melakukan foto bersama. Pada beberapa hari kemudian kami menghubungi Bapak Marwan dan Rohedi bahwa dari akhir bulan April hingga awal bulan Mei kami tidak bisa datang untuk melakukan perawatan dikarenakan sedang menjalani UTS sehingga perawatan akan dilakukan kembali setelah UTS selesai.


Proses pemberian pupuk MPK